Pendiri Google Larry Page |
Mengutip laporan yang disajikan The Information yang dilansir Business Insider, Jumat 20 Febuari 2014, pendiri Google, Larry Page bahkan berani menawar WhatsApp dengan harga lebih mahal dari US$19miliar, nilai akuisisi Facebook atas WhatsApp.
Mendapatkan tawaran sebesar itu, sayangnya Koum dan koleganya bergeming. Joum meyakini salah satu alasan Page gencar menawar WhatsApp semata-mata untuk menutup peluang Facebook.
Laporan The Information menyebutkan beberapa hari sebelum WhatsApp mengikat kesepakatan dengan Facebook, Page kembali membujuk Koum.
"Datanglah ke Google. Anda akan mampu menjaga perusahaan Anda tetap independen. Anda adalah sebuah ancaman untuk Facebook," ujar Page.
Namun sayangnya rayuan Google itu tak disambut Koum. Tapi Google tak putus semangat. Begitu mengetahui WhatsApp tak tertarik dengan ajakan Google, Page beralih ke investor aplikasi messaging itu, Sequoia Capital.
Kepada pemodal WhatsApp itu, Page meyakinkan, dia akan mengalahkan Facebook dalam penawaran WhatsApp.
Rayuan Page berakhir sama, mentah. Semua upaya Page tak disetujui. Akhirnya WhatsApp lebih memilih jejaring sosial terpopuler dunia itu dengan pertimbangan Facebook memiliki pemahaman yang lebih baik terhadap apa yang WhatsApp lakukan.